Saat mengunjungi Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur, sempatkanlah juga berwisata ke kawasan Batu Termanu. Kawasan wisata pantai yang penuh bertebaran beragam batu-batuan yang unik, yang menciptakan suasana pantai menjadi eksotis dan penuh daya pikat. Saat menjelang senja, keindahan sunset di kawasan pantai ini pun benar-benar menakjubkan. Yah, sekitar Batu Termanu menyajikan view pantai yang begitu cantik setiap sunset mulai datang.
Untuk lebih memaksimalkan menikmati pemandangan menarik dan cantik di Batu Termanu ini, sebaiknya Traveler trekking ke puncak bukit kecil di sekitar sebaran bebatuan ini. Sungguh, sajian alam yang tercipta benar-benar memanjakan pandangan mata.
Objek wisata Batu Termanu terkenal dengan sajian dua buah bukit batu yang berada terpisah, yang satu terletak di sebuah tanjung, yang satunya lagi di lepas pantai tak jauh dari tanjung tersebut. Kehadiran dua buah batu ini sangat unik dan menjadi icon wisata Batu Termanu. Kedua batu tersebut adalah Batu Suelai dengan ukuran sangat besar yang terletak di daratan Pulau Rote. Sementara yang satu lagi menyandang nama Batu Hun dengan ukuran lebih kecil dan terletak di lepas pantai.
Sejarah mengenai keberadaan dua buah batu yang letaknya agak berjauhan ini, memiliki cerita tersendiri yang dipercaya warga sekitar. Mereka mempercayai bahwa Batu Suelai berjenis kelamin lelaki sedangkan Batu Hun berjenis kelamin wanita. Konon, menurut kepercayaan mereka lagi, pada saat-saat tertentu kedua batu ini saling berkomunikasi dan bisa bergerak sendiri. Kedua batu ini dianggap sebagai batu keramat, dimana ketika Pulau Rote mengalami kemarau panjang, dengan melalui Mane Leo, sebutan dari tokoh adat atau kepala suku sebagai pemimpin dari rumpun keluarga Suelai Hun, melakukan upacara adat di kaki batu, memohon untuk segera diturunkan hujan.
Batu Termanu diyakini berasal dari kepulauan di Maluku, yang sebelumnya dapat berpindah-pindah sampai akhirnya menetap di tempatnya seperti sekarang ini. Â Sebaran batu-batu ini layaknya tempat wisata Raja Ampat, dimana untuk melihatnya satu-satu, Traveler harus menyusuri aliran air laut di antara tebing-tebing batu yang banyak bertebaran ini.
Objek wisata Batu Termanu terletak di Kabupaten Rote Ndao atau di timur Ba’a, ibu kota Rote,  Kecamatan Rote Tengah, Pulau Rote NTT. Akses menuju ke lokasi ini cukup baik. Hanya memakan waktu sekitar 30 menit dalam perjalanan dengan kendaraan bermotor dari Pelabuhan Ba, sementara itu dari Bandara D. C. Saudale memakan waktu sekitar 35 menit, dan jika Traveler beranjak dari Pelabuhan Pantai Baru, memakan waktu kurang lebih 40 menit.
Batu Termanu merupakan salah satu objek wisata yang ada dikepulauan Rote, dengan sajian pemandangannya yang masih alami, belum begitu banyak yang berkunjung ke wilayah ini. Kondisi ombaknya cukup tenang, lingkungannya bersih dan bebas dari sampah, benar-benar menciptakan suasana yang asyik, menyenangkan dan nyaman.
Batu Termanu memiliki kondisi geografis yang menarik dan pemandangan eksotis yang akan memanjakan lensa kamera siapapun, yang ingin mengabadikan tempat ini. Keindahan ini dapat dibidik, mulai dari ekosistem hutan yang begitu cantik, padang yang mengering layaknya daratan Afrika serta pantainya yang indah berkolaborasi dengan atribut-atribut bebatuan besar dan kecil yang cukup unik. Yah, Pantai yang menghadap Laut Sawu ini dihiasi serakan karang dan hamparan bukit batu yang megah.
Objek Wisata batu Termanu, yang merupakan pantai dengan menyajikan pemandangan matahari terbenam yang menawan, di sini pun Traveler dapat berenang, snorkeling, dan bahkan trekking ke puncak bukit untuk menikmati pemandangan sekitar dari ketinggian.(Puteri)