Daya Pikat Goa Kiskendo, Kulon Progo Yogyakarta

Kabupaten Kendal tidak pernah kehabisan objek wisata alam yang mengagumkan sekaligus penuh daya pikat. Seperti Goa Kiskendo. Goa ini tidak hanya megah, namun juga punya sungai yang mengalir. Gua yang berlokasi di Desa Trayu, Kecamatan Limbangan ini terlihat megah, dengan mulut goanya yang besar dan kondisi alamnya yang asri. Untuk menuju Goa Kiskendo, bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan pribadi selama satu setengah jam perjalanan dari Kota Semarang. Pemandangan selama perjalanan menuju Goa Kiskendo cukup membuat rasa lelah hilang sejenak.

Goa Kiskendo
Goa Kiskendo

Goa Kiskendo memang memiliki sisi eksotismenya sendiri. Berada di dalam kawasan perbukitan karang menoreh di sisi utara kawasan Kulonprogo dengan ketingian 1200 m, gua ini memiliki panorama bawah tanah yang sangat memikat. Panorana keindahannya penuh dengan stalaktit dan stalakmit yang cantik, membuat gua ini memberi kesan misterius mendalam bagi pengunjungnya.

Bagaikan dapat bicara, itulah penampilan Goa Kiskendo ini. Yah, wisata alam ini selain memiliki keindahan pada ornamen serta stalaktit dan stalakmit, tempat ini juga menyuguhkan kisah pewayangan yang menarik untuk diamati. Di dalam goa terdapat ruang-ruang yang memiliki nama dan mempunyai cerita tersendiri yang biasanya hal ini dapat dijelaskan oleh pemandu wisata setempat.

Goa Kiskendo
Goa Kiskendo

Legenda bahwa dahulu Goa Kiskendo adalah istana dari kerajaan yang dipimpin Sugriwa, yakni dua raja yang satu berkepala kerbau yakni Mahesasuro dan yang satu lagi berkepala sapi alias Lembusura, menjadi kisah yang diketengahkan dalam perjalanan mengarungi goa ini. Bahkan beberapa bentuk batuan dan stalaktit stalakmit disana, dianggap merupakan perwujudan dari kisah kedua tokoh ini, serta tokoh yang bernama Subali, tokoh yang dikisahkan menghancurkan kerajaan ini.

Ada beberapa batuan yang secara khusus menjadi pusat perhatian seperti batuan yang dianggap menyerupai lidah sebagai perwujudan lidah Lembusura yang dalam kisahnya dipotong Subali, batuan berbentuk seperti usus yang disebut Babat Kendel sebagai symbol usus Mahesasura yang di tarik Subali.

Goa Kiskendo
Goa Kiskendo

Adapula beberapa ruang yang dianggap sebagai bagian dari ruang kerajaan, seperti singgasana, ruang penyimpanan atau lumbung dan jalur rahasia untuk menemui laut selatan. Termasuk pula beberapa titik pertapaan yang dianggap memiliki kekuatan mistis. Di tengah goa terdapat ruangan dengan sebuah gentong berisi air dari stalaktit yang meneteskan air dari atas dan air tersebut dapat diminum.

Fasilitas yang ada di Goa Kiskendo  ini cukup lengkap, antara lain tersedianya lahan parkir, toilet, rumah joglo untuk beristirahat, serta taman bermain anak-anak lengkap dengan permainannya. Terdapat pula camping ground bagi yang ingin kemping, serta ada pula fasilitas outbound yang letaknya dekat dari lokasi goa. Pada goa juga terdapat tangga dari beton untuk memudahkan wisatawan ketika berjalan menyusuri lorong-lorong goa.

Lokasi Goa Kiskendo terletak di jalan Goa Kiskendo, Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta. Jaraknya sekitar 35 km barat laut kota Yogya dengan melewati kawasan Godean dan Kenteng dan menuju kawasan Minggir Kulonprogo. Memasuki jalur menuju lokasi goa, Traveler akan menemukan jalan kecil beraspal sedikit kasar. Total perjalanan hanya akan memakan waktu tak lebih dari 40 menitan saja.

Bila ingin menggunakan jalur kendaraan umum, Traveler dapat menggunakan bis besar dan berhenti di desa Niten kawasan Girimulyo. Dari sana bisa menggunakan ojek untuk menuju lokasi dengan jarak sekitar 8 km saja.

Dalam perjalanan, Traveler akan melewati perkebunan karet dan kondisi pedesaan yang sunyi. Lokasi goa yang masih terletak pada dataran tinggi, membuat suasana perjalanan semakin menyenangkan dengan udara yang menyegarkan. Begitu memasuki komplek Goa Kiskendo, maka kesan yang didapatkan adalah kondisi alam yang masih alami, dan suasana sunyi yang memberi kesan misterius pada goa ini. Goa Kiskendo memiliki pemandangan yang sangat mengagumkan.

Goa ini mempunyai sungai yang mengalir di dalamnya, dengan pemandangan stalaktit dan stalakmit yang indah. Selain goa utama yang berukuran besar, di sini juga terdapat goa lain yang ukurannya lebih kecil. Bahkan pada beberapa bagian goa ini digunakan untuk olahraga panjat tebing. Dengan kemegahannya ini, maka tak ada salahnya jika Gua Kiskendo menjadi salah satu pilihan wisata alam yang patut dikunjungi saat liburan bersama keluarga.

Selain Goa Kiskendo, Traveler masih bisa memuaskan hasrat petualangan ke goa lainnya, dengan mengunjungi goa tetangga yakni Goa Sumitro yang hanya berjarak 20 meter dari Goa Kiskendo. Goa ini memiliki bentuk lebih sempit dengan sungi bawah air dan sebuah hall. Selain itu terdapat pula kawasan wisata Grojogan Sewu, Watu Blencong, Watu Gajah dan beberapa titik wisata lain yang jaraknya tidak lebih dari 250 meter dari lokasi Goa Kiskendo ini.(Niel)

Subscribe

Related articles

Tradisi Unik Saat Ramadhan di Pontianak

Bulan Ramadhan merupakan satu dari dua belas bulan hijriah yang paling...

Pengalaman Denny Sumargo Hampir Dijemput Maut Saat Traveling

Aktor Denny Sumargo (35) memiliki hobi melakukan jalan-jalan (traveling),...

Kue Khas Aceh Cocok Disajikan untuk Takjil Buka Puasa

Masih bingung mau buka puasa pakai apa? Nah, kue...

Dubai sambut Ramadhan di bawah Sengatan Matahari

Kehidupan di Dubai bisa dikatakan berhenti selama siang hari...

Wisata Religi di Masjid Al Jabbar Bandung

Anda mungkin sudah tidak asing dengan nama masjid yang satu ini...
spot_imgspot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here