Mengulik Sejarah Benteng Kremlin, Ikonik Negara Moscow

Kremlin, seperti beberapa abad yang lalu, adalah pusat pemerintahan di Rusia. Kota ini juga merupakan jantung bersejarah Moskow dan salah satu pemandangan kota yang paling penting dan paling banyak dikunjungi. Mengunjungi Kremlin harus menjadi salah satu hal yang harus dilakukan setiap wisatawan Moskow. Di sana, Traveler dapat menjelajahi halaman Kremlin, melihat interior katedral, dan kagum dengan harta karun museum ini.

Benteng Kremlin memang menjadi destinasi nomor satu di Moscow yang selalu didatangi wisatawan dari seluruh penjuru dunia.  Spot wisata ini merupakan ikonik dengan bata merahnya yang menjadi ciri khas utama benteng ini.  Negara Rusia memang sangat luas, namun banyak orang bilang, belum ke Rusia jika belum ke Kremlin.  Jadi, selalu menjadi urutan nomor satu yang harus dikunjungi, jika Traveler berlibur ke Moscow.  Jika menatapnya dari dekat, akan terlihat jelas kemegahan sekaligus keindahan Benteng Kremlin ini.

Benteng Kremlin
Destinasi Nomor Satu di Moscow

Kremlin adalah kompleks istana dan benteng tembok batu bata dengan memiliki 20 menara, yang menawarkan banyak bangunan bersejarah yang sangat indah dan menarik di dalamnya.  Kremlin merupakan kantor resmi Presiden Rusia yang terletak tepat di jantung kota Moskow. Namun, masyarakat umum masih bisa melihat keindahan bagian Benteng Kremlin lainnya dari jarak dekat, sementara bagian kediaman presiden dan kantor administratif tertutup untuk umum.

Benteng Kremlin bertengger cantik bersebelahan dengan Sungai Moskow. Bagian sisi timurnya menghadap ke Red Square atau Lapangan Merah, yang juga merupakan objek wisata dan ikonik Moskow.  Red Square bersama-sama dengan Benteng Kremlin menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.  Juga berdempet dengan Katedral Santo Basil yang juga berada di sisi timur, dan Taman Alexander di sisi Barat.

Benteng Kremlin
St Basil Cathedral, dengan kubah warna warni

Selain menjadi tempat pusat pemerintahan Rusia, dalam kompleks Kremlin terdapat beragam gedung dan aneka fungsinya.  Selain gedung-gedung perkantoran juga ada katedral dan Diamond Fund Exhibition, dimana di gedung ini ditempatkan berlian dengan ukuran sekitar 190 karat.  Selain itu, nilai sejarah dalam kompleks ini sangat kental.  Hal ini dibuktikan dengan masih banyaknya jenis benda-benda pusaka, termasuk peninggalan pakaian-pakaian kerajaan dahulu serta kereta kuda yang berasal dari Kasiar Rusia disini.

Sejarah Kremlin

Kremlin merupakan salah satu simbol kemegahan negara Rusia.  Tempat ini memiliki nilai sejarah yang sangat besar dan berharga terutama bagi politik Rusia.  Kremlin merupakan benteng dalam kota, yang awal didirikan pada abad ke 15 berfungsi sebagai benteng pertahanan untuk menahan serangan musuh saat masa perang.   Dulunya Kremlin merupakan tempat tinggal Tsar (penguasa monarki Rusia) hingga masa pemerintahan Pyotr Yang Agung.  Kremlin didirikan oleh Pangeran Yuriy Dolgorukiy pada tahun 1156, yang kemudian direnovasi oleh The Great Ivan (Pangerang Agung) III sejak tahun 1485 hingga 1495.

Benteng Kremlin
St Basil Cathedral, dengan kubah warna warni

Bangunan Kremlin dikelilingi tembok sepanjang 2 kilometer dan tinggi mencapai 19 meter. Komplek ini memiliki luas sekitar 27 hektar dengan banyak bangunan di dalamnya.  Ada 4 istana, 4 katedral, juga Kremlin Wall dan Kremlin Towers.  Bangunan-bangunan tersebut yakni Archangel Cathedral, Spasskaya Tower, Historical Memoirs, Church of the Deposition of the Virgin’s Robe, Ivan The Great Bell Tower, Borovitskaya Tower, Armoury Chamber, Patriarch Palac,  Assumption Chatedral dan Annunciation Cathedral.

Pada tahun 1937, diatas Menara Kremlin dipasang bintang. Sebelumnya, yang menjadi simbol di atasnya adalah elang dua kepala yang terlihat sedang mengawasi kota Moskow.  Lalu warna-warna merah mulai mendominan dalam setiap kawasan Kremlin.  Hal ini terjadi pada masa pimpinan Stalin. Mulai dari tembok, mеnara, dan bintang di atas menara semua berwarna merah. Dan, masih dengan cat warna merah yang khas, didirikanlah Museum Kremlin pada tahun 1961.

Benteng Kremlin
Armoury Chamber

Melimpah Barang-Barang Pusaka

Di setiap gedung dalam kompleks Benteng Kremlin ini, memang menyimpan barang-barang peninggalan kerajaan Rusia dahulu.  Keberadaan barang-barang ini masih terjaga rapi dan indah sekali.  Seperti saat Traveler berkesempatan memasuki Armoury chamber, dimana di lokasi ini tersimpan banyak barang peninggalkan kekaisaran Rusia. Mulai dari jubah dan kostum kebesaran raja serta ratu, jubah perang, karpet, kereta kuda, berbagai macam senjata perang, serta barang-barang antik lainnya yang merupakan pemberian dari kerajaan-kerajaan seluruh dunia.

Benteng Kremlin
Kereta Kuda masa Kaisar Rusia, dipajang di Armoury Chamber

Arsitektur yang paling eye ctaching dan sangat terkenal di Kremlin adalah bangunan St Basil Cathedral. Didirikan pada abad ke-16, bangunan ini cukup unik terutama pada kubahnya dengan aksen tekstur berpilin serta warna-warni yang cerah, memikat siapapun yang melihatnya. Gereja tersebut merupakan simbol kemenangan Rusia atas penjajahan Tatar selama 300-an tahun, yaitu saat Raja Ivan III masih berkuasa.

Benteng Kremlin
salah satu bagian dalam dari Terem Palace

Istilah Kremlin Walls adalah sebutan dari Benteng Kremlin, benteng yang melindungi wilayah Kremlin,  dibangun antara tahun 1485-1495.  Juga ada bangunan Kremlin Towers, yang  didesain oleh arsitek Italia bernama Petrus Antonius Solarius.  Disini juga ada bangunan bernama Ivan the Great Bell Tower. Menara ini terletak di sebelah timur laut komplek Kremlin. Pada masa dahulu, sekitar tahun 1600-an masehi, terdapat 21 buah lonceng di menara yang selalu berbunyi ketika musuh mendekat. Persis di sebelah menara ini, terdapat bel terbesar di dunia yaitu Tsar Bell. Sementara itu, bangunan tua lainnya yaitu Terem Palace, yang merupakan rumah tinggal keluarga kerajaan.  Tak ketinggalan pula Grand Kremlin Palace, bangunan yang sangat luas dan megah. Terdapat area khusus resepsi, tangga merah ikonik untuk seremoni, serta apartemen pribadi yang dulu digunakan oleh para Tsar.

Begitu banyak nilai sejarah dan benda-benda peninggalan masa lampau ada dalam benteng ini, dan hal ini dapat dinikmati oleh masyarakat umum, termasuk wisatawan dari mancanegara. Lokasi ini terbuka untuk umum, kecuali hari Kamis.  Tur Kremlin biasanya dibuka sejak pukul 09.30 sampai pukul 18.00 waktu setempat. Peminat yang ingin menyaksikan langsung keindahan barang-barang sejarah dalam Benteng Kremlin sangat tinggi, untuk itu disarankan agar Traveler datang sejak pagi ke lokasi ini.

Benteng Kremlin
Ivan The Great Bell Tower

Akses untuk mencapai Kremlin sangat mudah. Traveler harus turun dari stasiun Metro Okhotny Ryad atau Aleksanrovsky Sad. Lalu naik avtobus/ trolley bus yang melewati Kremlin.(Niel)

spot_imgspot_img

Subscribe

Related articles

Liburan di Filipina, Dimas Anggara-Nadine Chandrawinata Berendam di Bak Luar Ruang

Pasangan Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara memang suka traveling atau berpergian,...

Mengenal Tradisi Jogja yang Jarang Diketahui

Salah satu alasan Jogja menjadi destinasi wisata favorit wisatawan...

Gubernur Arinal berharap ajang Puteri Indonesia dapat mengenalkan potensi wisata Lampung

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama Ketua Dekranasda Provinsi Lampung...

Inilah Makanan Khas Bali yang Halal Dikonsumsi

Traveler muslim gak perlu khawatir lagi untuk wisata kuliner...

Rekomendasi Tempat Wisata Seru di Melbourne, Australia

Kalau berkunjung ke Australia rasanya akan makin seru saat...
spot_imgspot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here