Menghadapi momen Lebaran yang diikuti dengan libur panjang, banyak orang yang merencanakan untuk pergi berlibur ke destinasi wisata. Namun, seringkali destinasi wisata menjadi terlalu penuh dan mengurangi pengalaman liburan yang menyenangkan.
Oleh karena itu agar liburan Lebaran kamu tetap terencana dan dapat dinikmati dengan baik, berikut adalah lima tips merencanakan liburan saat Lebaran dengan bijaksana. Yuk, cek sama-sama!
1. Pilih destinasi yang kurang ramai
ilustrasi Monas (unsplash.com/Affan Fadhlan)
Memilih destinasi yang kurang ramai menjadi salah satu tips merencanakan liburan saat Lebaran karena dapat menghindari keramaian dan antrian yang sering terjadi pada waktu tersebut. Destinasi yang terkenal dan populer sering kali dipadati oleh pengunjung saat musim liburan, termasuk saat Lebaran.
Dengan memilih destinasi yang kurang ramai, kamu dapat menghindari kerumunan orang, panjangnya waktu tunggu, dan keramaian di tempat-tempat wisata. Kamu dapat menikmati pengalaman liburan yang lebih tenang, santai, dan intim bersama keluarga atau teman terdekat, tanpa harus berdesak-desakan atau terjebak dalam keramaian yang bisa mengurangi kenikmatan liburanmu.
Selain itu, destinasi yang kurang ramai juga sering kali memiliki pesona yang tidak kalah menarik, karena belum terlalu dikunjungi oleh banyak orang, sehingga kamu bisa menikmati suasana yang lebih alami dan autentik.
2. Pesan tiket atau akomodasi lebih awal
ilustrasi memesan tiket wisata lebih awal (unsplash.com/Magnet.me)
Pesan tiket dan akomodasi lebih awal menjadi salah satu tips merencanakan liburan saat Lebaran karena dapat membantu kamu menghindari kenaikan harga tiket dan kehabisan tempat akomodasi yang diinginkan. Seiring dengan tingginya permintaan akan tiket transportasi dan tempat penginapan saat Lebaran, harga tiket dan tarif akomodasi cenderung naik.
Dengan memesan lebih awal, kamu dapat mengamankan tiket transportasi dengan harga yang lebih terjangkau dan mendapatkan pilihan akomodasi yang sesuai dengan preferensimu. Selain itu, pesan tiket dan akomodasi lebih awal juga menghindarkanmu dari risiko kehabisan tempat akomodasi yang diinginkan, terutama di destinasi yang populer saat Lebaran.
3. Cari informasi tentang situasi destinasi yang ingin dituju
ilustrasi mencari informasi tentang destinasi yang dituju (unsplash.com/Firmbee.com)
Cari informasi tentang situasi destinasi yang dituju menjadi salah satu tips merencanakan liburan saat Lebaran karena penting untuk mengetahui kondisi terkini di destinasi yang akan dikunjungi. Informasi tentang situasi destinasi meliputi cuaca, kondisi lalu lintas, serta event atau acara khusus yang mungkin berlangsung saat Lebaran.
Dengan mengetahui informasi ini, kamu dapat merencanakan aktivitas liburanmu dengan lebih matang. Misalnya, kamu bisa menyiapkan pakaian yang sesuai dengan cuaca, mengatur rencana perjalanan agar bisa menghindari kemacetan, atau mengikuti acara khusus yang menarik minatmu.
Selain itu, tips ini juga dapat membantu kamu menghindari potensi masalah atau kendala yang mungkin terjadi saat Lebaran, seperti penutupan jalan atau pengaturan jam operasional tempat wisata yang berbeda dari hari biasa.
4. Hindari liburan saat peak season
ilustrasi liburan (unsplash.com/Michael Radhitia)
Peak season saat Lebaran biasanya terjadi karena banyak orang yang merayakan libur panjang dan berencana untuk bepergian bersama keluarga atau teman. Kepadatan pengunjung pada peak season dapat membuat pengalaman liburan menjadi kurang nyaman dan mengurangi kesenangan liburanmu.
Antrian yang panjang, harga tiket atau tarif akomodasi yang lebih tinggi, serta kerumunan di tempat-tempat wisata dapat mengganggu kenyamanan dan membuatmu harus menghabiskan lebih banyak waktu dalam menunggu dan menghindari keramaian. Kamu dapat merencanakan liburan di waktu yang sedikit lebih tenang, memperoleh harga tiket atau tarif akomodasi yang lebih terjangkau, serta menghindari kerumunan pengunjung.
5. Ganti agenda wisata
ilustrasi wisata kuliner (unsplash.com/Jon Chai)
Banyak orang yang berlibur dan mengunjungi obyek wisata populer, seperti pantai, taman bermain, atau tempat wisata alam. Oleh karena itu, jika destinasi wisata yang awalnya direncanakan terlalu ramai, kamu bisa mempertimbangkan untuk mengganti agenda wisata dengan opsi lain yang kurang ramai seperti museum, galeri seni, taman kota, atau menjajal wisata kuliner.
Mengganti agenda wisata dapat memberikan pengalaman liburan yang lebih nyaman dan menghindari keramaian yang menumpuk di area tertentu. Selain itu, mengunjungi tempat-tempat seperti itu juga bisa memberikan pengalaman baru yang unik dan berbeda dari destinasi wisata yang biasa dikunjungi pada musim Lebaran.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu bisa merencanakan liburan Lebaran dengan lebih bijaksana sehingga bisa menghindari keramaian dan antrian yang mengganggu. Dengan demikian, kamu dapat menjalani liburan Lebaran yang nyaman, lancar, dan benar-benar menyenangkan bersama keluarga atau teman terdekat.
Oleh : Annisa Nur Fitriani