Air Terjun Haratai menjanjikan keseruan maksimal yang akan membuat Traveler hanyut dalam pesona alam Kalimantan. Keindahan air terjun ini tak bisa dipungkiri lagi, berada di tengah alam yang masih sangat asri serta udara sekitarnya menyejukkan! Yah, Air Terjun Haratai berada pada deretan pegunungan Meratus sekaligus juga berada dalam kawasan wisata Loksado.
Air Terjun Haratai terletak di Desa Haratai, Kecamatan Loksada, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan. Air terjun yang memiliki aliran air yang berasal dari puncak pegunungan Meratus ini merupakan air terjun dengan ketinggian sekitar 20 meter. Debit air yang dihasilkan sangat deras dengan arusnya juga cukup deras. Palung utamanya sangat dalam, dan hal ini cukup membahayakan bagi Traveler yang ingin berenang disini. Namun, bukan berarti Traveler tidak dapat berenang atau bermain air di kolam ini. Pilih area pinggir, jangan terlalu ke tengah apalagi dibawah air jatuh, dan cukup sampai pada seutas tali yang jadi pembatas yang sengaja dipasang. Hal ini untuk membatasi bagian kolam yang dalam. Sehingga, siapa pun yang berenang dan bermain air di kolam ini, tidak boleh melewati tali pembatas tersebut. Terdapat juga fasilitas penunjang keamanan, yaitu penyewaan ban pelampung. Dan perlu di ingat, bahwa kedalaman kolam ini tidak cocok bagi anak-anak. Selain itu, terdapat juga fasilitas rakit bambu, dimana Traveler dapat memanfaatkan rakit ini untuk mendekati lokasi jatuhnya air tanpa harus berenang.
Beberapa spot cantik dan seru dapat dijadikan latar yang siap menghasilkan keindahan dari tangkapan sebuah jepretan kamera. Seperti keberadaan air terjun ini, jembatan menuju kolam utama, taman yang terletak dekat pintu masuk, area gazebo, view alam sekitar yang masih natural dan banyak lagi.
Rute menuju Air Terjun Haratai dari Banjarmasin memang cukup jauh, berjarak kurang lebih 154 kilometer, dengan waktu tempuh sekitar 4 jam perjalanan. Dan untuk mencapai Desa Haratai, Traveler dapat menggunakan kendaraan roda dua atau kendaraaan roda empat. Namun, dari Desa Haratai dilanjutkan dengan menggunakan sepeda motor. Kendaraan motor harus berhenti di lokasi parkiran yang jaraknya agak berjauhan dengan gapura utama atau pintu masuk Air Terjun Haratai.
Untuk mencapai lokasi air terjun, dari jalan Desa Haratai kondisinya cukup baik. Jalurnya sudah berbentuk lapisan semen.   Setelah melewati gerbang masuk Air Terjun Haratai, trekking menuju lokasi utama air terjun akan dimanjakan dengan view cantik pemandangan sekitar. Dengan penataan apik fasilitas yang disiapkan serta ornamen-ornamen keindahan lainnya yang sangat artistik, membuat Traveler sangat menikmati trekking ini.  Saat mulai mendekati air terjun, jalan yang ditempuh sedikit menurun hingga sampailah pada sebuah gazebo yang ada di sebelah kanan jalur. Begitu pandangan di arahkan ke depan, rasa takjub pun tak bisa terelakkan. Yah, keindahah Air Terjun Haratai berdiri megah di seberang sana. Traveler harus melewati jembatan untuk lebih dekat dengan air terjun ini. Jembatan ini juga sangat instagramable dan klop sebagai latar berswafoto.
Air Terjun Haratai memiliki debit air yang cukup tinggi, begitu juga arusnya yang sangat deras. Jika musim hujan tiba, debit dan arus air akan semakin kencang, dan hal ini dapat membahayakan pengunjung. Harus ekstra hati-hati jika Traveler datang kesini pada saat musim hujan.(Rafa)