Sajian pemandangan Maha karya Tuhan memang tanpa ada hentinya. Tak mengherankan, siapapun yang melihat akan dibuat kagum olehnya, termasuk Lembah Anai di kawasan kaki Gunung Singgalang, Sumatera Barat. Bukan hanya kagum, lembah setinggi 35 meter ini menjanjikan surga alam kepada para traveller setelah suntuk dengan aktifitas harian.
Tak perlu menyusuri perjalanan panjang untuk sampai ke lokasi yang dituju. Saat Traveler berkendara, hanya berjarak beberapa meter dari bahu jalan, sudah bisa menikmati percikan dinginnya Air Terjun Lembah Anai ini. Tak heran banyak pengendara yang singgah melepas lelah sejenak setelah berjam-jam berkendara.
Air terjun yang tumpah, tak jarang pula membanjiri jalan raya sebab memang jarak yang dibilang cukup dekat. Yang perlu diketahui bahwa ternyata Air Terjun Lembah Anai ini hanya salah satu dari beberapa air terjun yang masuk ke dalam Cagar Alam Lembah Anai.
Air Terjun Lembah Anai bersumber dari hulu sungai Gunung Singgalang, yaitu salah satu gunung tertinggi (2,877 mdpl) di Sumatera Barat dan sekilas hampir mirip Gunung Merbabu di Jawa Tengah. Untuk dapat menelusuri beberapa air terjun di kawasan Cagar Alam Lembah Anai, Traveler bisa melakukan perjalanan dengan trek selama 2 jam. Keeksotikan yang Air Terjun Lembah Anai berikan adalah warnanya yang kontras dengan jalan raya berkelok.
Rel kereta Air Terjun Lembah Anai yang sudah tak berfungsi dahulu adalah jalur yang menghubungkan antara Padang-Bukittinggi-Payakumbuh. Konon katanya, rel kereta tersebut adalah saksi bisu perbudakan zaman Belanda atau biasa disebut kerja rodi. Yang menarik lagi adalah ternyata bapak koperasi Indonesia, Moh. Hatta sering bolak balik Bukittinggi ke Payakumbuh dengan menggunakan fasilitas ini. Rel kereta tua yang sudah tua dan berkarat justru memberikan efek retro pada setiap bidikan kamera. Dijamin banyak likes yang akan tampung, deh!
Selain saksi perjuangan Indonesia, Air Terjun Lembah Anai juga menjadi saksi dari amukan alam seperti longsor, banjir, dan gempa bumi beberapa waktu silam. Itu mengapa Lembah Anai hampir tak pernah sepi pengunjung. Air yang menyembul dan mencolok di antara pepohonan dan batu batu sungai, sejarah yang ada di balik itu semua memiliki daya pikat tersendiri. Banyak Traveler yang hadir untuk sekadar singgah atau menjadikannya destinasi wajib ketika menginjakkan kaki di Kota Jam Gadang.
Lokasinya yang berada di Nagari Singgalang, Kecamatan Sepuluh Kotio, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat dan melewati jalur trans Sumatera, sepertinya akan menjadi destinasi yang sangat sayang dilewatkan begitu saja. Jadi, kapan Traveler bermain di Kota Bung Hatta ini? (AN/IPG)