Bangunan – Bangunan Ikonik, Objek Wisata Asyik di Jerman

Jerman memiliki segudang tempat wisata yang selalu membuat para wisatawan terpesona.  Beberapa bangunan – bangunan yang menjadi objek wisatanya, merupakan bangunan ikonik yang berdiri sejak ratusan tahun lalu.

Neuschwanstein

Neuschwanstein merupakan sebuah kastil tua yang terletak di bukit berbatu di dekat Füssen di Barat Daya Bavaria.  Kastil ini berada pada dataran tinggi dan berdiri di atas lahan setinggi 800 meter diatas permukaan laut.  Neuschwanstein sudah ada sejak awal abad ke-19, yang digunakan oleh Raja Ludwig II dari.

Saat ini, bangunan kastil ala negeri dongeng ini telah menjadi salah satu objek wisata favorit di Jerman.  Kastil yang berdiri di kaki Pegunungan Alpen yang berbatasan dengan Negara Austria ini, memiliki arsitektur bangunan yang mengandung unsur gaya Neo-Romanesque, sangat unik dan klasik sekali.  Keindahan kastil ini menjadi begitu sempurna dan terlihat megah diantara hamparan padang rumput yang luas serta hijaunya pepohonan di sekeliling kastil.  Tak heran, banyak pemburu foto yang menjadikan kastil ini sebagai objek foto.

Holstentor

Holstentor merupakan salah satu dari dua benteng pertahanan kota yang masih bertahan di kota Lübeck, yang dibangun pada tahun 1464.  Arsitektur bangunan Holstentor sangat unik dan khas sekali, dengan dua menara berbentuk bundar di utara dan selatan dengan gerbang berbentuk arka, dibangun dari batu bata merah.  Saat ini, Holstentor berfungsi sebagai museum, yang menampilkan sejarah model kapal, persenjataan, instrumen hukum serta souvenir pada masa kejayaan Liga Hansa.

Bangunan – Bangunan Ikonik, Objek Wisata Asyik di Jerman
Holstentor, Gerbang Berbentuk Arka

Dalam bahasa Jerman, arti dari Holstentor adalah gerbang Holsten, namun sebenarnya bangunan bergaya gothic ini bisa juga dianggap sebagai benteng.  Jika Traveler amati, ada dua menara yang berbentuk bulat dan melengkung masuk.  Bagian ini merupakan simbol Kota Lubeck.  Holstentor telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1987.

Cologne Cathedral

Cologne Cathedral merupakan gereja Katedral Katolik terbesar di Jerman, tepatnya terletak di pusat Kota Koln, yang telah menjadi Cologne landmark paling terkenal selama berabad-abad. Katedral ini mulai dibangun pada tahun 1248, namun karena sering terjadi interupsi, sehingga memakan waktu lebih dari 600 tahun untuk menyelesaikan pembangunan katedral ini.

Mengandung unsur gaya arsitektur gothic, keunikan gereja yang usianya sangat tua ini menjadi daya tarik yang sangat memikat bagi banyak wisatawan.  Jika dilihat lebih detail, bagian dalam Cologne Cathedral memiliki kesamaan dengan Katedral Amiens.  Altarnya yang sudah ada sejak tahun 1322 masih tetap berdiri megah dengan bahan yang digunakan marmer warna hitam.

Bangunan – Bangunan Ikonik, Objek Wisata Asyik di Jerman
Cologne Cathedral dengan Gaya Arsitektur Ghotic

Selain altarnya, juga ada 5 jendela yang terbuat dari kaca patri yang berada di dinding sebelah selatan, merupakan hadiah pemberian dari Raja Ludwig I dari Bavaria. Ada pula Kuil Three Kings. Pada sisi lain, yaitu diatas menara selatan, Traveler dapat menikmati pemandangan kota yang begitu menakjubkan.   Namun, butuh perjuangan untuk mencapai puncaknya, karena terlebih dahulu harus menaiki anak tangga sejumlah 533 langkah. Gereja ini dapat dikunjungi setiap hari pada jam operasionalnya, tetapi untuk naik ke bagian menara, akan dikenakan sejumlah uang untuk biaya masuk.

Frauenkirche

Objek wisata gedung ikonik lainnya yaitu Frauenkirche, sebuah Gereja Lutheran yang pernah hancur selama Perang Dunia II.  Namun, gereja ini akhirnya direkonstruksi dengan menggunakan rencana asli dari tahun 1720, kemudian gereja ini resmi dibuka kembali pada tahun 2005.  Gereja yang terletak di Dresden ini, menjadi objek wisata yang cukup populer di kota ini.

Bangunan – Bangunan Ikonik, Objek Wisata Asyik di Jerman
Frauenkirche, Rekronstruksi Gereja Tahun 1720

Golden cross untuk bagian kubah gereja disumbang oleh kota Coventry yang diciptakan oleh Luftwaffe. Pengunjung sama sekali tidak dikenakan biaya masuk, namun jika ada yang ingin menyumbang, tetap diterima. Frauenkirche buka setiap hari, mulai pukul 10 pagi hingga 12 siang, lalu dilanjutkan kembali mulai pukul 1 siang hingga 6 sore pada hari biasa. Pada akhir pekan jam operasional bisa berubah-ubah.(Niel)

Subscribe

Related articles

Oleh-oleh Khas Brebes Paling Populer, Wajib Borong Banyak

Brebes merupakan salah satu kabupaten yang ada di provinsi...

Tempat Wisata Ikonik di Timor Leste Favorit Wisatawan

Lokasinya tak jauh dari Indonesia dan berbatasan langsung dengan...

Tempat Wisata di Kuningan yang Cantik dan Hits

Kuningan merupakan salah satu kabupaten di Jawa Barat yang...

Modest Fashion Festival (MFF) Hadir di Discovering the Magnificence of Indonesia 2024

Tahun ini, Discovering the Magnificence of Indonesia (DMI) 2024...
spot_imgspot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here