Panorama keindahan Banyuwangi luar biasa menakjubkan. Eksotis dan unik dimiliki Banyuwangi. Suku Osing, merupakan suka asli Banyuwangi, sebagai penerus pelestari budaya, adat, bahasa turut menjaga dan melestarikan kebudayaan mereka ini. Merupakan salah satu kabupaten terbesar di Jawa Timur dengan luas wilayah sekitar 5,782,50 km² berbatasan langsung dengan 3 kabupaten yaitu Jember, Situbondo, dan Bondowoso. Posisi Banyuwangi pun terletak di ujung timur pulau Jawa sehingga julukan “Sunrise of Java” pun dipegangnya. Tak heran, destinasi wisatanya pun selalu jadi inceran.
Pantai Pulau Merah Banyuwangi (Red Island Banyuwangi)
Terletak di Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi kira-kira berjarak sekitar 60 kilometer dari pusat kota Banyuwangi. Pantai Pulau Merah ini menjadi destinasi primadona Kabupaten Banyuwangi. Di pantai ini kita bisa melakukan aktivitas olahraga air, salah satunya surfing dengan kekuatan ombaknya yang besar, sungguh benar-benar memanjakan adrenalin anda. Selain keindahan pantainya yang eksotis dan menawan, berpasir putih, air nya pun berwarna hijau tosca kebiruan, pantai Pulau Merah ini juga menyuguhkan pemandangan sunset yang luar biasa indah.
Nama Pulau Merah sendiri berasal dari lokasinya yang berada di sebuah bukit yang tingginya kira-kira 200 meter. Bukit ini tersusun dari tanah yang berwarna merah dan terletak di dekat pantai. Pada saat air laut sedang surut, kita bisa mengunjungi bukit ini, tetapi ketika air laut sedang pasang bukit ini berubah menjadi pulau karena tergenang oleh air laut yang pasang.
Untuk menikmati keindahan sunsetnya, lebih baik mengambil penginapan di sekitar pantai, sehingga kita dapat menikmati eksotisnya sunset di Pulau Merah dengan santai.
Pantai Ngagelan
Pantai ini adalah salah satu pantai tempat di mana penyu bertelur dilestarikan. Pantai ini sangat cocok untuk anda yang ingin merasakan pengalaman baru melihat penyu bertelur pada malam hari. Ada sekitar 4 jenis penyu yang biasa singgah di pantai Ngagelan, yaitu penyu belimbing, penyu sisik, penyu hijau, dan penyu lengkang. Bulan Mei hingga September adalah waktu yang pas untuk bisa menyaksikan pelepasan anak penyu atau biasa disebut tukik.
Saat traveler menyaksikan para penyu ini bertelur, jangan lupa abadikan moment itu, pastikan live streaming keseruannya. Click disini untuk memastikan jaringan daerahmu sudah terjangkau XL Axiata 4.5G. Nikmati dengan XL dan Axis, jaringan internet pun stabil, dan moment special ini dapat disaksikan juga oleh teman-teman dari tempat lain juga, kan!
Kawah Ijen
Kawah ijen merupakan kawah atau danau yang berada di Puncak Gunung Ijen. Berada di ketinggian 2.386 mdpl (meter diatas permukaan laut), Kawah Ijen Banyuwangi tidak hanya menyuguhkan pemandangan kawah saja, tetapi anda juga bisa menyaksikan fenomena “Blue Fire” atau api biru, yang hanya ada 2 tempat di dunia, salah satunya ada di Kabupaten Banyuwangi ini. Kawah ijen merupakan destinasi favorit di Banyuwangi yang sudah terkenal di Indonesia bahkan di seluruh mancanegara. Rasanya tidak afdol kalo ke Banyuwangi jika tidak mengunjungi Kawah Ijen.
Alas Purwo National Park (Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi)
Alas Purwo terletak di dua kecamatan yaitu Kecamatan Tegaldlimo dan Kecamatan Purwoharjo Kabupaten Banyuwangi. Berada di ujung tenggara kabupaten Banyuwangi, Alas Purwo memiliki sejuta pesona yang jarang orang ketahui. Orang-orang berpersepsi bahwa Alas Purwo adalah alas yang angker dan penuh dengan cerita mistis. Namun, di balik cerita keangkeran dan kemistisannya, tempat ini memiliki beberapa pantai yang indah nan eksotis, goa, padang savana yang luas, pura yang sudah ratusan tahun, serta menyimpan banyak spesies flora dan fauna di sini. Taman Nasional Alas Purwo juga memiliki hutan bakau yang sangat indah dan alamiah. #JaringanInternetStabil #Fiberisasi