Menikmati suasana pulau tropis yang indah saat berada di Kepulauan Riau, jangan lupa berkunjunglah ke Pulau Penyusuk. Pulau Penyusuk terletak di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Pulau ini berhadapan dengan pantai Trikora. Traveler bisa menyebrang dari Pantai Trikora menuju Pulau selama 40 menit waktu perjalanan.
Panorama keindahan di Pulau Penyusuk ini memang belum banyak diketahui banyak wisatawan. Sehingga belum dikelola secara resmi oleh pemerintah daerah, hanya warga setempat yang mengelola dengan baik pulau ini. Karena belum dikelola secara resmi, maka tidak ada biaya untuk tiket masuk. Hanya saja, traveler harus merogoh kocek sebesar Rp 400 ribu per orang untuk menyewa kapal beserta perlengkapan snorkeling, sudah satu paket.
Meskipun tersembunyi, Pulau Penyusuk menyimpan sejuta keindahan alam yang mempesona. Di sini terdapat beberapa spot wisata dengan pesonanya masing-masing. Pulau Penyusuk tidak terlalu besar dan suasana lautnya yang tenang sehingga memberikan rasa nyaman ketika traveler menginjakkan kaki di sini. Karena ketenangannya itu tempat ini menjadi tempat yang cocok untuk melepaskan penat dari hingar bingar kehidupan sehari-hari.
Salah satu daya tarik Pulau Penyusuk adalah keindahan bawah lautnya. Traveler bisa snorkeling di sini melihat kecantikan terumbu karang beserta ikan-ikannya. Bagi traveler yang tidak ingin bermain air, bisa juga bermain pasir di tepi pantainya. Atau sekadar duduk-duduk santai menikmati suasana laut, batu-batu besar yang menghadang deburan ombak besar, sehingga ombak yang sampai ke pantai menjadi tenang.
Panorama alam Pulau Penyusuk sangat indah bila dijadikan latar belakang foto. Traveler bisa mengambil beberapa jepretan kemudian mengunggahnya ke berbagai platform media sosial. Selain itu, di Pulau Penyusuk traveler bisa melihat aktivitas nelayan yang sedang menangkap ikan di lautan dan tentunya melihat sunset yang seksi di Pulau Penyusuk.
Hal yang perlu diperhatikan ketika ingin berkunjung ke Pulau Penyusuk adalah menyiapkan segala kebutuhan, bekal seperti makanan dan minuman dari rumah, karena memang di sini belum ada fasilitas yang memadai. Selain itu, jangan buang sampah sembarangan dan menjaga keasrian alam Pulau Penyusuk. (AS/IPG)