Kota Bekasi, kota yang dikenal dengan kepadatan, ramai dan macet, ternyata memiliki destinasi wisata pantai yang indah dan asri. Jarak pantai ini dari pusat kota Bekasi sekitar 48 kilometer, dan memakan waktu tempuh perjalanan selama 2 jam dengan kendaraan pribadi. Inilah  Pantai Muara Beting, yang memiliki pemandangan pantai yang begitu menawan. Tak salah, objek wisata pantai ini selalu menjadi perhatian terutama masyarakat Jakarta dan Bekasi, guna menjadi oase bagi kejenuhan suasana padat perkotaan.
Pantai Muara Beting juga dikenal dengan konservasi hutan bakaunya. Lekukan bibir pantainya dihiasi area hutan manggrove, menjadikan Pantai Muara Beting ini menjadi salah tempat wisata yang mulai dilirik dengan masyarakat luas. Hutan bakau yang dilindungi ini memiliki luas sekitar 70 hektar. Hutan bakau ini pun juga menjadi tempat persinggahan burung-burung nan cantik. Yah, di pantai ini banyak burung yang bermigrasi dari Laut Cina Selatan dan Samudera Pasifik menuju ke area pantai ini., yang biasanya mudah ditemui pada sekitar bulan September hingga Februari. Selain tempat persinggahan burung-burung, hutan bakau ini juga merupakan tempat bernaung salah satu binatang langka yaitu lutung hitam.
Jika Traveler ingin menikmati keseruan dan keindahan hutan bakau ini, Traveler dapat menaiki perahu yang sudah disediakan. Yah, berperahu sambil menyusuri hutan bakau, melihat pemandangan rimbunnya pepohonan bakau yang dilengkapi dengan keberadaan burung-burung disekitar, juga menjadi salah satu obat menyegarkan kembali pikiran kita dari rutinitas hari-hari.
Untuk mencapai lokasi wisata Pantai Muara Beting ini, akses jalannya cukup mudah, dan kondisi jalanannya pun cukup lebar. Dari Kota Bekasi, Traveler dapat mengambil rute jalan menuju Ganda Agung. Sampai di Ganda Agung, perjalanan dilanjutkan sampai ke Desa Sriamur Babelan, lalu lanjut lagi hingga sampai ke lokasi Kecamatan Muara Gembong. Lokasi Pantai Muara Beting tidak jauh dari kecamatan ini. Harus ekstra teliti dan hati-hati, karena minimnya penunjuk jalan.
Untuk berwisata ke Pantai Muata Beting, sebaiknya Traveler menggunakan kendaraan pribadi, karena mulai dari Babelan, sudah jarang terlihat mobil. Waktu berkunjung sebaiknya di musim kemarau, karena saat musim hujan suasana di pantai kurang nyaman.(Adhit)