Pulau Muna merupakan sebuah pulau dengan luas sekitar 2.890 km² yang berada di Kabupaten Muna, dengan pusat kota bernama Raha, Sulawesi Tenggara. Panorama alam di pulau ini sangat indah, tidak kalah dengan Raja Ampat atau Wakatobi yang sudah terlebih dahulu mendunia cerita keindahannya.
Ada dua jalur untuk menuju ke Pulau Muna. Yang pertama jalur udara, traveler bisa berangkat dari bandara Kota Makasar langsung menuju Pulau Muna. Jalur yang kedua adalah melalui laut. Traveler harus berangkat dari Kota Kendari kemudian menggunakan Kapal Cepat untuk menyebrang dan memakan waktu sekitar 3 jam, dengan biaya Rp180 ribu untuk Kelas Ekonomi dan Rp280 ribu untuk Kelas VIP.
Ada dua jadwal keberangkatan, yaitu keberangkatan pagi pukul 07.30 WITA dan siang pukul 12.30 WITA. Selain dari Kendari, bisa juga dari Pulau Bau Bau dengan jadwal keberangkatan pagi pukul 10.30 dan sore hari pukul 15.30. Selama perjalanan traveler akan dimanjakan dengan birunya air laut serta hembusan angin yang nenyejukkan. Ketika sampai di lokasi, traveler harus merogoh kocek sebesar Rp50 ribu untuk biaya tiket masuk.
Pulau Muna menawarkan keindahan alam yang menawan. Di sini terdapat beberapa pantai yang eksotis. Diantaranya adalah Pantai Meleura dan Pantai Motonuno. Pantai Meleura terletak di Desa Lakarinta, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna. Keindahannya sangat menawan, di sini traveler akan melihat hamparan pasir putih, himpunan karang, pepohonan hijau, dan birunya air laut serta deburan ombaknya.
Sedangkan Pantai Motonuno menawarkan suasana yang tenang, sehingga cocok bagi traveler yang ingin menenangkan diri. Di sini juga terdapat sebuah gua alami yang bisa traveler jelajahi jika ingin mendapatkan sensasi petualangannya. Selain kedua pantai itu, pesona lain di Pulau Muna adalah Danau Ubur-ubur Lohia. Danau tersebut merupakan salah satu dari tiga tempat di Indonesia yang mempunyai ubur-ubur tidak menyengat. Traveler bisa berenang di sini bersama ubur-uburnya. Lokasinya tidak jauh dari Pantai Motonuno.
Di Pulau Muna juga terdapat tempat pemandian, yaitu Pemandian Moko. Pemandian Moko adalah tempat pemandian alami yang berada di Desa Oempu, Kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna. Pesona pemandian ini sanggup memberikan suasana tenang, menyenangkan dan rileks. Air di Pemandian Moko sangat jernih dan menyegarkan. Warga setempat menjuluki pemandian ini dengan Pemandian Bidadari.
Selain itu di Pulau Muna terdapat warung-warung yang menjual makanan khas dan kios untuk belanja oleh-oleh berupa pernak-pernik atau barang-barang lainnya khas Pulau Muna. Waktu yang tepat untuk berlibur ke Pulau Muna adalah pada saat Bulan April sampai September. Karena jika berkunjung saat musim hujan, yaitu antara bulan November sampai Maret, traveler tidak bisa menikmati keindahan alamnya secara penuh dan pastinya akan merasa kurang puas. (AS/IPG)