Keunikan dan Mitos Sejarah Pantai Tanjung Layar

Pantai Tanjung Layar merupakan pantai yang menghadap ke laut selatan Jawa dengan memiliki ikon dua buah batu karang raksasa yang tampak seperti layar kapal yang sedang terkembang.  Pantai ini adalah objek wisata di kawasan Desa Wisata Sawarna, Bayah, Kabupaten Lebak, Banten. Nama pantai ini berasal dari gambaran dua buah batu karang raksasa yang berbentuk seperti layar kapal yang terkembang. Batu karang ini berdiri kokoh terletak sekitar 50 meter dari bibir pantai. Di balik batu karang raksasa ini, terdapat formasi dinding karang yang lebih rendah.

Pantai Tanjung Layar dikenal dengan gugusan batu karang raksasa yang dimilikinya ini, yang lebih dikenal dengan sebutan layar dari perahu Sangkuriang. Yah, legenda Sangkuriang yang dikenal dengan perahunya ternyata tidak saja berakhir di Gunung Tangkuban Perahu yang berada di Jawa Barat, namun cerita itu juga berkembang sampai ke Pantai Tanjung Layar yang berada di Lebak, Banten ini.  Menurut cerita, batu karang ini merupakan layar dari perahu yang dibuat oleh Sangkuriang. Akibat kemarahan Sangkuriang, perahu pun ditendang dan terbalik yang membentuk sebuah gunung yang kini dikenal sebagai Gunung Tangkuban Perahu. Sementara itu, layar perahunya terlempar ke Banten dan berubah menjadi batu karang yang terbelah. Sesuai namanya, pantai ini merupakan tanjung dari keberadaan layar perahu tersebut.

Keunikan dan Mitos Sejarah Pantai Tanjung Layar
Konon, Dua Bukit ini adalah Layar Perahu Sangkuriang

Namun, lepas dari kisah layar perahu Sangkuriang, Pantai Tanjung Layar juga merupakan objek wisata bahari yang menawarkan banyak pesona tersendiri. Salah satunya adalah pemandangan ombak yang menabrak karang dan buyar menyerupai air terjun kecil juga menjadi daya tarik tersendiri.

Jika pantai-pantai pada umumnya biasa dihiasi pemandangan hamparan pasir putih, namun di pantai ini Traveler akan menemukan hamparan batu karang yang luas. Pantai Tanjung Layar merupakan pantai dengan lahan yang didominasi oleh pasir putih berbatu serta gugusan karang. Sehingga pantai ini kurang pas untuk aktivitas bermain pasir. Namun, justru itulah daya tarik utama pantai ini.  Apalagi di antara bebatuan ini, Traveler dapat melihat jernihnya air laut serta beragam ikan-ikan kecil yang mencari makan. Sesekali angin menggulung ombak dan membawanya ke tepi, dipecah di antara bebatuan.

Pantai Tanjung Layar juga merupakan bagian dari pantai-pantai yang masuk dalam kawasan Desa Wisata Sawarna, yang menghadap langsung ke Samudera Hindia dan dikenal dengan sebutan sebagai Java’s Eerste Punt atau ‘ujung pertama Pulau Jawa’, karena lokasinya yang berada di ujung teluk.

Keunikan dan Mitos Sejarah Pantai Tanjung Layar
Menikmati Pantai Tanjung Layar, Photo by @agungwiral

Fasilitas yang tersedia di pantai ini cukup lengkap dan memadai. Terdapat area parkir, toilet dan kamar mandi umum, serta mushola dan jajaran warung makanan.   Fasilitas untuk kegiatan pantai lainnya yaitu, memiliki beberapa jasa penyewaan alat water sport seperti snorkeling dan surfing.  Traveler juga dapat menikmati beragam pilihan penginapan berupa homestay yang nyaman yang tersedia di sekitar kawasan pantai.

Pantai Tanjung Layar berada di Desa Sawarna ini memiliki jarak sekitar 150 kilometer dari Rangkasbitung. Lokasinya bisa dicapai melalui dua rute, yaitu rute barat dan rute timur. Rute barat adalah rute yang melewati Serang – Pandeglang – Malimping – Bayah, sementara rute timur melewati Cibadak – Pelabuhan Ratu – Cisolok – Bayah. Disarankan sebaiknya Traveler memilih rute timur karena kondisi jalannya yang lebih baik dari rute barat.

Ada beberapa objek wisata lainnya yang berada tidak jauh dari Pantai Tanjung Layar.  Objek – objek wisata ini berada di sepanjang pesisir Desa Sawarna. Lokasinya berdekatan sehingga bisa dicapai dengan menggunakan motor atau berjalan kaki, memudahkan wisatawan untuk bereksplorasi dan banyak menemukan keindahan lainnya.  Dengan menyusuri Pantai Tanjung Layar ke arah barat, Traveler akan tiba di Pantai Sawarna, pantai yang juga sangat populer karena menyajikan pemandangan hamparan pasir putih serta laut yang biru. Juga pada sisi bagian timur, terdapat Pantai Ciantir yang juga tidak kalah menawan.

Keunikan dan Mitos Sejarah Pantai Tanjung Layar
Hamparan pantainya yang unik, dihiasi hamoaran batu karang

Jika melanjutkan perjalanan lebih ke timur, Traveler akan tiba di Pantai Goa Langir. Selain pemandangan pantainya yang indah, Pantai Goa Langir memiliki formasi dinding tebing yang indah. Di salah satu sisinya terdapat sebuah gua yang dinamakan Goa Langir. Tak jauh dari sana, terdapat Gua Seribu Candi yang terkenal akan koleksi stalaktit dan stalagmitnya yang menakjubkan.(Adhit)

spot_imgspot_img

Subscribe

Related articles

Martabak Aceh, Kelezatannya Bikin Anda Ketagihan

Kuliner khas Aceh yang satu ini bentuknya sekilas tidak...

Perjalanan ke Gunung Pilatus dan Melihat Alpen Lebih Dekat

Swiss dan pegunungan Alpen memang sudah sepaket, tidak dipisahkan. Bahkan,...

Bertandang ke Pulau Keluang, Aceh

Wajah pariwisata Aceh identik dengan laut dan pantainya yang...

Pulau Tidung Gelar Penutupan Festival HUT ke-21 Kepulauan Seribu

JAKARTA – Festival Hari Ulang Tahun Kepulauan Seribu telah...

Berkat Ketekunan, Bisnis EO yang Digeluti Yudah Maulana Sukses

PariwisataIndonesia.id, Pulau Bidadari, Jakarta - Dalam bidang event organizer...
spot_imgspot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here