Tuban memang memiliki banyak destinasi wisata alam, salah satunya Air Terjun Nglirip. Namanya cukup unik. Seunik keindahan yang dipamerkannya. Air Terjun Nglirip ini memiliki bentuk seperti seorang putri yang seolah-olah sedang membatik. Bentuk yang unik inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi air terjun ini. Keunikan lainnya yaitu, ketika musim kemarau atau saat curah hujan tidak begitu tinggi, Air terjun Nglirip Tuban berwarna hijau toskah. Dengan air berwarna tosca, Traveler dapat menikmatinya di bebatuan sekitar air terjun. Apalagi sekarang sudah ada gardu pandang yang disediakan, sehingga jadi lebih menarik. Hal ini menambah panorama air terjun terlihat sangat cantik dan mempesona. Angle pengambilan photo pun juga semakin menarik.
Air Terjun Nglirip memiliki tinggi sekitar 30 meter, tidak terlalu tinggi memang, tapi karena berada di tebing dengan lebar sekitar 20 meter dan berada di cekungan, maka membuat air terjun ini memiliki keindahan yang berbeda dari air terjun lain dan terlihat tinggi. Rimbunnya pepohonan di sekitar air terjun juga turut menambah daya pesona tersendiri, pemandangan yang hijau mempesona. Pemandangan alam nan alami. Otomatis udara di sekitarpun juga sangat menyegarkan dan sejuk.
Air Terjun Nglirip Tuban membentuk sebuah kolam yang cukup dalam terutama di bawah air terjun, sehingga para pengunjung di sarankan untuk tidak berenang di kolam tersebut, cukup bermain-main air di tepian nya saja.
Selain itu disekitar lokasi, terdapat gardu pandang juga beberapa warung kayu yang menjual makanan maupun minuman. Kelengkapan warung dan gardu pandang ini menambah kelengkapan di wisata Air Terjun Nglirip untuk memanjakan pengunjung yang sedang lapar atau haus.
Air Terjun Nglirip berlokasi di desa Mulyoagung, kecamatan Singgahan kabupaten Tuban Jawa Timur. Jika dari pusat kota Tuban atau Alun – Alun Tuban, jarak yang ditempuh sekitar 40 kilometer lebih. Dengan berkendaraan akan menempug waktu sekitar 1 jam lebih dengan kondisi jalan yang turun naik. Biasanya jalur yang mudah di lalui adalah melewati Jalan Raya Bogorejo – Jalan Raya Merakurak – Jalan Raya Montong hingga bertemu Jalan Raya Mulyoagung, lalu sampai pada gapura Air Terjun Nglirip Tuban. Dari tempat parkir, Traveler masih harus berjalan kaki dengan menuruni anak tangga yang jaraknya tidak begitu jauh. (Niel)
