Bukit Pasir Bintan atau yang juga disebut Bukit Pasir Busung merupakan objek wisata yang menawarkan keindahan bukit pasir layaknya di timur tengah. Areanya sangat luas, Traveler dapat dengan leluasa menikmati pemandangan serta menelusuri tiap jengkal keindahan bukit. Yah, berjalan naik turun bukit, laksana di padang pasir. Butiran pasirnya yang cukup kasar membuat Traveler dapat dengan mudah menaiki bukit tanpa takut terpeleset. Cara lain menikmati eksotisnya Bukit Pasar yaitu duduk santai diatas bukit-bukit kecil sehingga dapat merasakan sensasi berada di tengah padang pasir nan luas. Nikmati angin sepoi-sepoi yang senantiasa menemani selama berada di tempat wisata ini.

Di Bukit Pasir Busung ini Traveler akan menikmati sajian panorama dengan padang pasir berwarna putih, telaga air berwarna biru yang terlihat layaknya oase, dan pemandangan alam yang indah untuk berfoto. Di tempat ini juga di sediakan berbagai fasilitas untuk berfoto, seperti ayunan, boneka unta, hiasan bambu, dan area memanah. Hal menarik lainnya dari Bukit Pasir Bintan ini, juga memiliki daya tarik dengan keindahan berupa pohon tinggi yang mengelilingi bukit serta rumput ilalang yang kering, menjadikan bukit ini memiliki keindahan yang mengagumkan.

Awalnya, Bukit Pasir Busung ini hanyalah gundukan pasir biasa, dan belum ada namanya hingga ada seorang pelancong yang memotret dan mengunggah foto di Instagram. Keindahan yang terekam, menghipnotis orang-orang yang melihatnya. Sejak saat itulah banyak yang mulai mengunggah foto dengan latar belakang Bukit Pasir Busung, sehingga tempat ini menjadi terkenal. Gundukan pasir menyerupai pola yang meliuk-liuk ini benar-benar berhasil menghipnotis wisatawan yang penasaran ingin melihat keunikannya. Karena itulah orang-orang disekitar memberikan nama Bukit Pasir Busung sesuai dengan nama lokasinya.

Bukit Pasir Busung terbentuk secara buatan oleh adanya penambangan bauksit yang aktif hingga ekspor ke luar negeri. Saat ini penambangan itu sudah tidak berjalan lagi dan dihentikan. Akibat dari tambang bauksit yang dibiarkan dan tidak digunakan lagi, tempat tersebut menjadi gundukan pasir seperti gurun pasir di daerah Timur Tengah. Meskipun bekas hasil tambang, tapi bukit pasir ini masih tampak sangat alami.

Lokasinya yang terletak di tepi jalan, membuat banyak orang yang lewat dengan mudah melihat keindahan pemandangan di Bukit Pasir Busung ini. Selain itu, dari kejauhan juga tampak vegetasi tumbuhan hijau tinggi yang menjadikannya terlihat lebih asri dari bukit pasir yang sesungguhnya. Di beberapa area juga ditumbuhi oleh perdu dan ilalang khas tanaman sabana. Banyak yang merasa betah untuk sekedar duduk-duduk disini karena suasana yang hangat berpadu dengan kesejukan semilir angin menjadikan tempat ini terasa sangat nyaman.
Bukit ini terletak di lokasi yang berada tepat di Jl. Raya Busung, Busung, Seri Kuala Lobam, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Untuk menuju lokasi, dapat ditempuh dengan cukup mudah tanpa harus melalui perjalanan yang panjang karena bukit ini terletak di pinggir jalan. Perjalanan dapat ditempuh sepanjang 47 km dengan waktu tempuh 40-60 menit dari arah kota Tanjung Pinang. Sebaiknya pilih kendaraan pribadi karena daerah ini belum ada angkutan umum yang melewatinya. Waktu terbaik untuk menikmati Bukit Pasir Busung adalah pada saat pagi atau sore hari, karena pada saat siang akan terasa sangat terik dan menyengat.(kuniel)